Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di kabupaten lumajang, khususnya SMK Syarifuddin Wonorejo Lumajang. Pada hari sabtu, 20 Mei 2017 dilaksanakan Haflah Takrimiyah yang ke XXXVIII, dimana pada acara tersebut SMK Syarifuddin melepas sebanyak 41 siswa dari dua kompetensi keahlian, Teknik Komputer Jaringan dan Akuntansi.
Dalam moment tersebut SMK Syarifuddin secara terbuka mengumumkan siswa-siswi terbaik pada tahun peljaran 2016-2017. Penentuan terbaik ini diambil dari nilai rata – rata, akumulatif dari nilai Ujian Nasional (UN) yang pada tahun ini dilaksanakan dengan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Ujian Sekolah (US), Ujian Kompetensi Kejuruan (UKK), dan Kompetensi keagamaan seperti Hafalan Juz ‘Amma dah Qiro’atul Kutub. Begitu ungkapan Waka Kesiswaan Bapak Mokhammad Khosim, M.Pd.I
SMK Syarifuddin cenderung berbeda dengan sekolah lainya, dalam penentuan siswa terbaik. Pada umumnya siswa terbaik ditentukan dengan Nilai UN dan US saja. Tapi tidak bagi SMK Syarifuddin, sebuah lembaga pendidikan yang juga berada dinaungan Pondok Pesantren Kyai Syarifuddin ini, mempunyai cirikhas tersendiri dalam menentukan siswa terbaik, yaitu dengan mengakumulasikan antara pengetahuan umum dengan pengetahuan keagamaan dalam teori maupun praktiknya.
Sebagaimana cita-cita para sesepuh Pondok Pesantren dalam membekali ilmu pada santrinya, bahwa jika seorang santri hendak pulang dari pondoknya mereka harus menguasai ilmu umum dan agama. Ilmu umum sebagai bekal hidup di Dunia, sedangkan ilmu agama sebagai bekal akhiratnya. Acung