Sekolah maju bukan hanya karna peran sekolah, guru atau siswa, Namun sekolah maju itu karna salah satu peran pendukungnya adalah wali murid. Sebagai bentuk perencanaan pengembangan sekolah, SMK Syarifuddin mengundang seluruh wali murid mulai dari kelas X, XI, dan XII, agar juga terlibat dalam pengembangan sekolah kedepan.
Rapat pertemuan wali murid ini dihadiri oleh Ketua Yayasan Kyai Syarifuddin, Komite Sekolah, dan kurang lebih 170 wali murid yang hadir pada acara rapat wali murid tersebut
Inti pembahasan dalam pertemuan wali murid ini adalah, terkait dengan kebijakan pemerintah bahwa SMA/SMK ditarik ke Propinsi yang pada awalnya SMA/SMK di bawah naungan Pemerintah Kabupaten/Kota.
Sayyidi, S.Pd.,MA Selaku Kepala SMK Syarifuddin menyampaikan bahwa, kebijakan pemerintah yang menjadikan lembaga Pendidikan SMA/SMK di tarik ke Propinsi mengakibatkan nilai BOS yang didapatkan menurun, Sedangkan SPP ditiadakan.
Sebagai bentuk penawaran kepada wali murid, bahwa SPP di tiadakan tapi ada Dana Praktikum sebesar Rp. 30.000,- dan tabungan wajib sbesar Rp. 20.000 untuk keperluan di akhir tahun semisal biaya Ujian Nasional Basis Komputer (UNBK).
Dalam tawaran Dana Praktikum ,100% peserta rapat menyetuji, karna itu tidak memberatkan kepada wali murid sama sekali.
Hal itu senada dengan apa yang disampaikan ketua Yayasan Kyai Syarifuddin Almukarrom KH. M. Adnan Syarif, Lc.,Ma. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa, sekolah dan Wali Murid harus bersinergi, karna Wali murid merupakan patner yang kuat dalam memajukan program-program sekolah. Sampaikan kapanpaun sekolah butuh kepada wali murid, begitu juga sebaliknya. Acung